Jumat, 13 November 2009

Doa Ziarah kepada Nabi saw

Assalâmu ‘alayka yâ Rasûlallâh
Assalâmu ’alayka yâ Nabiyallâh
Assalâmu ’alayka yâ Muhammadabna ‘Abdillâh
Assalâmu ’alayka yâ Khâtaman Nabiyyîn

Salam atasmu ya Rasulallah
Salam atasmu ya Nabiyallah
Salam atasmu wahai penutup para Nabi

Asyhadu annaka qad balaghtar risâlah, wa aqamtash shalâta wa ataytaz zakâh, wa amarta bima’rûfi wa nahayta ‘anil munkar, wa ’abadtallâha mukhlishan hattâ atâkal yaqîn, fashalawâtullâhi ‘alayka wa rahmatuhu wa ’alâ ahli baytikath thâhirîn.

Aku bersaksi bahwa engkau telah menyampaikan risalah, telah melaksanakan shalat dan menunaikan zakat, telah menegakkan amar ma’ruf dan nahi munkar, dan mengabdi kepada Allah dengan tulus-ikhlas sehingga engkau dipanggil ke hadirat-Nya. Semoga shalawat dan rahmat Allah senantiasa tercurahkan padamu dan Keluargamu yang suci.

Kemudian: (posisi yang paling utama untuk membaca doa berikut), berdiri di dekat Usthuwanah Al-Muqaddasah (tiang suci) di sebelah kanan kubur Nabi saw, menghadap ke kiblat dan posisi bahu kanan Anda lurus dengan mimbar Nabi saw, di sinilah letak kepala Rasulullah saw, bacalah doa ini:

Asyhadu allâ ilâha illallâhu wahdahu lâ syarîka lah, wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa Rasûluh(u). Wa asyhadu annaka qad ballaghta risâlâti Rabbika, wa nashahta liummatika, wa jahadta fî sabîlillâh(i), wa ’abadtallâha hattâ atâkal yaqîn(u), bilhikmati wal maw’izhatil hasanah, wa addaytal ladzî ‘alayka minal haqq(i). Wa annaka qad raufta bilmu’minîna wa ghaluthta ‘alal kafirîn(a), faballaghallâhu bika afdhala syarafi mahallil mukarramîn(a). Alhamdulillâhil ladzistanqadzanâ bika minasy syirki wadh dhalâlah.

Aku bersaksi tiada Tuhan kecuali Allah Yang Maha Esa tiada sekutu bagi-Nya. Aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya. Aku bersaksi engkau adalah Rasul Allah, dan engkau adalah Muhammad bin Abdillah. Aku bersaksi bahwa engkau telah menyampaikan semua risalah Tuhanmu dan menasehati ummatmu dengan bijaksana dan nasehat yang baik; engkau telah berjuang di jalan Allah dan menyembah Allah dengan ikhlas sehingga engkau dipanggil ke hadirat-Nya; dan engkau telah menyampaikan kebenaran. Aku bersaksi bahwa engkau menyayangi kaum mukminin dan bersikap tegas terhadap orang-orang yang kafir, sehingga Allah menganugrahkan padamu kedudukan yang paling mulia dari semua kedudukan yang telah dicapai oleh orang-orang yang dimuliakan. Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkan kami denganmu dari kemusyrikan dan kesesatan.

Allâhumma faj’al shalawâtika wa shalawâti Malâikatikal muqarrabîna wa Anbiyâikal mursalîna wa ’ibâdikash shâlihîn(a), wa ahlis samâwâti wal aradhîn(a), waman sabbaha laka yâ Rabbal ‘âlamin(a) minal awwalîna wal-âkhirîna ‘alâ Muhammadin ‘abdika wa Rasûlika wa Nabiyyika, wa amînika wa najjîka, wa shafiyyika wa khâshshatika, wa shafwatika wa khiyaratika min khalqik(a).

Ya Allah, sampaikan (shalawat-Mu, shalawat para Malaikat al-muqarrabin, shalawat para nabi dan rasul, shalawat hamba-hamba-Mu yang shaleh, shalawat seluruh penduduk langit dan bumi, shalawat seluruh makhluk-Mu yang senantiasa bertasbih kepada-Mu dari dahulu hingga yang terakhir ya Rabbal ‘alamin) kepada Muhammad hamba-Mu, Rasul-Mu dan Nabi-Mu, kepercayaan-Mu dan pengemban amanat-Mu, kekasih-Mu dan pilihan-Mu, keistimewaan-Mu dan pilihan-Mu dari seluruh makhluk-Mu.

Allâhumma a’thihid darajatar rafî’ah, wa âtihil wasîlata minal jannati, wab’atshu maqâman mahmûdâ, yaghbithuhu bihil awwalîna wal âkhirîn(a).

Ya Allah, anugrahkan kepadanya derajat yang tinggi, jadikan ia wasilah ke surga, dan bangkitkan pada kedudukan yang terpuji yang menjadi keinginan orang-orang terdahulu dan yang terakhir.

Allâhumma innaka qulta “walaw annahum idz zhalamû anfusahum jâuka fastaghfarullâha wastaghfara lahumur Rasûlu lawajadullâha Tawwâbar Rahîmâ.” (An-Nisa’: 64). Wa innî ataytuka mustaghfiran tâiban min dzunûbî, wa innî atawajjahu bika ilallâhi Rabbî wa Rabbika liyaghfiralî dzunûbî.

Ya Allah, sesungguhnya Engkau berfirman dalam kitab-Mu Al-Qur’an: “Sekiranya mereka ketika menganiaya dirinya (berbuat dosa) mereka datang kepadamu, lalu memohon ampun kepada Allah dan Rasulpun memohonkan ampunan untuk mereka, niscaya mereka dapati Allah Maha Menerima taubat dan Maha Menyayangi.” (An-Nisa’: 64).

Ya Nabiyallah, kini aku datang kepadamu sebagai orang yang mengharap pengampunan dan taubat dari dosa-dosaku; denganmu aku menghadap kepada Allah Tuhanku dan Tuhanmu agar Dia mengampuni dosa-dosaku.

Kemudian: membaca shalawat berikut:

Allâhumma shalli `alâ Muhammad kamâ hamala wahyaka wa ballagha risâlâtika. Wa shalli `alâ Muhammadin kamâ ahalla halâlaka, wa harrama harâmaka, wa `allama kitâbaka. Wa shalli `alâ Muhammadin kamâ aqâmash shalâta, wa âtaz zakata, wa da`â ilâ dînika. Wa shalli `alâ Muhammadin kamâ shaddaqa biwa`dika, wa asyfaqa min wa`îdika.

Ya Allah, sampaikan shalawat kepada Muhammad sebagaimana ia mengemban wahyu-Mu dan menyampaikan risalah-Mu. Sampaikan shalawat kepada Muhammad sebagaimana ia menghalalkan apa yang Kauhalalkan dan mengharamkan apa yang Kauharamkan dan mengajarkan kitab-Mu. Sampaikan shalawat kepada Muhammad sebagaimana ia mendirikan shalat dan menunaikan zakat serta mengajak kepada agama-Mu. Sampaikan shalawat kepada Muhammad sebagaimana ia membenarkan janji-Mu dan takut akan siksa-Mu.

Wa shalli `alâ Muhammadin kamâ ghafarta bihizh zhunûba, wa satarta bihil `uyûba, wa farrajta bihil kurûba. Wa shalli `alâ Muhammadin kamâ dafa`ta bihisy syaqâa, wa kasyafta bihil ghammâa, wa ajabta bihid du`âa, wa najjayta bihi minal balâi. Wa shalli `alâ Muhammadin kamâ rahimta bihil `ibâda, wa ahyayta bihil bilâda, wa qashamta bihil jabâbirata, wa ahlakta bihil farâ`inah.

Sampaikan shalawat kepada Muhammad sebagaimana karenanya Kau ampuni dosa-dosa kami, Kau tutupi segala aib kami dan Kau bahagiakan semua derita kami. Sampaikan shalawat kepada Muhammad sebagaimana karenanya Kau tolakkan semua petaka dari kami, Kau hilangkan semua duka kami, Kau perkenankan doa kami dan Kau selamatkan kami dari bala’. Sampaikan shalawat kepada Muhammad sebagaimana karenanya Kau sayangi hamba-hamba-Mu, Kau hidupkan negeri-negeri, Kau hancurkan orang-orang yang sombong dan Kau binasakan penguasa-penguasa yang zalim.

Wa shalli `alâ Muhammadin kamâ adh`afta bihil amwâla, wa ahrazta bihi minal ahwali, wa kasarta bihil ashnam, wa rahimta bihil anam. Wa shalli `alâ Muhammadin kamâ ba`atstahu bikhayril adyân, a`zazta bihil îmân, wa tabbarta bihil awtsân, wa `azhzhamta bihil baytal harâm. Wa shalli `alâ Muhammadin wa ahli baytihith thâhirînal akhyar wa sallim taslîmâ.

Sampaikan shalawat kepada Muhammad sebagaimana karenanya Kau lipatgandakan harta, Kau lindungi kami dari segala yang menakutkan, Kau hancurkan berhala-berhala dan Kau sayangi manusia. Sampaikan shalawat kepada Muhammad sebagaimana Kau utus dia dengan membawa agama yang paling baik, Kau muliakan keimanan, Kau hinakan patung-patung dan Kau agungkan rumah yang mulia. Sampaikan shalawat dan salam kepada Muhammad dan ahlul baitnya yang suci dan baik.

Doa ini dikutip dan disarikan dari kitab Mafâtihul Jinân (kunci-kunci surga)
Yang berminat tek arab doa ini bisa pesan ke Yayasan Al-Musthafa

Wassalam
Syamsuri Rifai

Amalan Praktis, bermacam2 shalat sunnah dan doa-doa pilihan, dan Artikel-artikel Islami klik di sini:
http://shalatdoa.blogspot.com
http://syamsuri149.wordpress.com

Milis artikel2 Islami, macam2 shalat sunnah, amalan2 praktis dan doa-doa pilihan serta eBooknya, klik di sini:
http://groups.google.com/group/keluarga-bahagia
http://groups.yahoo.com/group/Shalat-Doa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar